5 Peluang Perjuangan Bidang Perkebunan, Tidak Perlu Lahan Luas
3:10:00 PM
Tambah Komentar
5 Peluang Usaha Bidang Perkebunan, Tidak Perlu Lahan Luas
– Ada beberapa peluang bisnis perkebunan yang sangat potensial untuk dikembangkan, khususnya bagi kalian yang gemar bercocok tanam dan berkebun. Di jaman modern menyerupai ketika ini, berkebun tidak harus memakai lahan yang luas, diimplementasikan di sudut-sudut rumah pun bisa.Itulah kenapa saya bilang beberapa bidang perkebunan sangat potensial, selain sebab banyak peminatnya juga sebab sanggup diimplementasikan di mana saja. Dan hebatnya, bisnis perkebunan ini bekerjsama tidak terlalu sulit, tidak harus dilakukan oleh hebat perkebunan, asalkan kalian mau maka kalian juga sanggup sebab semua sanggup dipelajari.
Nah, bisnis perkebunan apa sajakah yang mempunyai potensi besar untuk dikembangkan? Berikut beberapa peluang perjuangan perkebunan yang patut kalian coba:
Sebelumnya, baca juga: Peluang bisnis ketika animo liburan tiba.
Bisnis Sayuran Hidroponik
Beberapa tahun belakangan ini sangat ramai dengan munculnya sistem tanam sayur memakai hidroponik. Sistem tanam ini kebanyakan memakai media rockwool sebagai pengganti tanah, dan netpot (semacam pot) sebagai wadah. Nantinya netpot yang berisi rockwool tersebut akan diletakkan di tempat yang berisi banyak air, sanggup peralon, kolam, atau media lain.Dengan sistem ini, kalian sanggup menanam dengan memanfaatkan sudut-sudut kosong rumah. Misalnya kalian memakai peralon, sanggup kalian susun bertingkat. Sayur apa saja sanggup kalian tanam secara hidroponik, yang paling terkenal yaitu sayuran kangkung, bayam, brokoli, kol, sawi, seledri, selada, cabe, daun bawang, dan kubis.
Dari sisi ekonomi juga sangat menguntungkan, selain sebab tidak memerlukan lahan luas menyerupai tanam sayuran tradisonal, harga sayuran hidroponik terbilang sanggup lebih mahal sebab kualitas sayuran lebih baik. Hal ini sebab sayuran hidroponik lebih gampang dalam perawatan, sehingga potensi untuk menghasilkan sayuran kualitas anggun lebih tinggi.
Apalagi kebanyakan minimarket dan supermarket kini cenderung memasukkan hasil hidroponik ketimbang sayuran tradisional, artinya harga sanggup lebih mahal lagi. Selain harga yang lebih mahal, biayanya pun tergolong lebih murah, contohnya saja nutrisi hidroponik 0.5 Liter yang hanya sekitar Rp. 20.000, media tanam rockwool, netpot juga murah. Mungkin yang sedikit mahal biaya menyusun media peralon, tapi ini sanggup dipakai berulang-ulang kali.
Makara kesimpulannya, bisnis sayuran hidroponik ini cukup potensial, sanggup kalian jadikan bisnis sampingan atau sanggup sebagai bisnis utama.
Usaha Tabulampot
Tabulampot merupakan kependekan dari kata-kata tanaman buah dalam pot. Ini merupakan cara tanam yang dikembangkan untuk mengatasi sempitnya lahan tanam. Makara untuk menanam tanaman buah, kini sanggup dilakukan dengan memakai media pot, pohon buahnya sendiri tidak besar-besar menyerupai ditanam di kebun, ukurannya rata-rata 1-2 meter, bahkan sanggup di bawah 1 meter. Walaupun kecil namun sudah sanggup berbuah dan kualitasnya tidak kalah dari buah biasanya.Sekarang ini tabulampot semakin populer, khususnya bagi kaum muda minimalis perkotaan yang ingin memanfaatkan lahan semaksimal mungkin, sebab dengan tabulampot sanggup dipindah-pindah letaknya sesuai kebutuhan.
Kalian sanggup memulai bisnis ini dengan berguru sedikit demi sedikit, mulai dari bagaimana mendapat benih atau mencangkok, media tanam, dan sebagainya. Kalau kalian hobi berkebun, saya rasa bisnis ini sangat cocok. Atau kalian juga sanggup mengambil tabulampot dari pihak lain, kemudian kalian sanggup menjualnya kembali di tempat kalian, dari sini kalian juga sanggup bertahap berguru membenih atau mencangkok.
Dari sisi ekonomi, peminatnya terang sangat banyak dan potensial. Kalau kalian sanggup membenih sendiri, biaya produksinya akan lebih rendah ketimbang kulakan ke pihak lain. Makara berdasarkan saya, bisnis tabulampot sangat layak untuk dicoba.
Membuka Kelas Berkebun
Salah satu peluang perjuangan bidang perkebunan yang masih jarang dilakukan yaitu membuka kelas berkebun, bahkan di Indonesia hanya ada segelintir saja. Hal ini masuk akal sebab untuk melakukannya butuh keahlian tingkat tinggi. Biasanya, kelas berkebun dibuka untuk perkebunan tertentu saja, biasanya teknik perkebunan yang terkenal dan banyak peminat, contohnya hidroponik dan tabulampot di atas.Bisnis ini terbilang kelebihan ajakan ketimbang penawarannya, jadi masih sangat terbuka untuk kalian masuk di bidang ini. Kalau kalian suka berkebun dan kebetulan sudah mempunyai ilmunya secara mendalam, kenapa tidak membuka kelas berkebun saja? Tidak perlu ruangan yang besar, sanggup dilakukan di outdoor bahkan praktek eksklusif di kebun.
Selain membuka kelas berkebun, laba lain yang sanggup kalian dapatkan yaitu kalian sanggup menjual sarana prasarana berkebun. Para penerima tentu lebih percaya membeli peralatan dari pihak yang ahli, dan sebab kalian dianggap ahli, mereka tentu tidak segan untuk membeli. Apa saja yang sanggup kalian jual, sangat banyak mulai dari benih, bibit, pupuk, nutrisi, media tanam, dan lain-lain.
Secara ekonomi, bisnis membuka kelas berkebun sangat menguntungkan, selain sebab tidak membutuhkan banyak biaya untuk melakukannya, juga ada banyak manfaat lain yang didapat. Setidaknya ada3 keuntungan, 1. Fee dari kelas berkebun, 2. Menjual sarana prasarana berkebun, 3. Rekanan dan kerjasama kedepannya sangat terbuka.
Mengembangkan Tanaman Hias dan Bunga
Bidang perkebunan lain yang banyak diminati yaitu tanaman hias dan kreasi bunga. Walaupun kadang mengalami gejolak, namun masih konsisten. Ada banyak jenis tanaman hias yang diminati dan dipakai di banyak sekali tempat, contohnya anggrek, mawar, cemara angin, palem, alamanda, amarilis, teratai, dan masih banyak lagi. Semakin banyak koleksi tanaman hias, maka semakin potensial laba kalian, apalagi jikalau tanaman hias yang langka dan jarang sanggup ditemui.Ada banyak kolektor dan pecinta tanaman hias di luar sana, jadi kalian sanggup memanfaatkan kesempatan ini dengan menjual tanaman hias yang tidak mainstream, menyerupai ariocarpus, parodia, cemara inoki, begonia, dan banyak lainnya.
Selain menjual tanaman hias, kalian juga sanggup menjual bunganya. Tentu bunga yang umum menyerupai mawar, bukan bunga dari tanaman langka. Semakin unik kreasi bunga yang sanggup kalian ciptakan, makin banyak peminatnya.
Tapi hati-hati ya, jangan terlena dengan tren yang tidak wajar, contohnya menyerupai tren gelombang cinta beberapa tahun silam. Banyak orang yang membeli banyak gelombang cinta untuk dijual kembali, namun belum sempat untuk menjualnya harga sudah turun drastis, sehingga mengalami kerugian yang besar.
Menjual Hasil Kebun
Ini yaitu bisnis umum yang banyak dilakukan oleh semua orang, yaitu menjual hasil kebun atau pertaniannya. Tapi sebagai variasi saja, saya menyarankan untuk menjual hasil kebun dengan cara yang berbeda. Misalnya kalian punya kebun dengan banyak sekali macam buah, kenapa tidak mencoba untuk menjual minuman jus juga? Atau dijadikan kripik buah yang ketika ini mulai populer. Variasi-variasi menyerupai ini cukup berpotensi untuk mendapat laba lebih besar ketimbang hanya menjual mentahannya saja.Selanjutnya: Cara mendapat uang dengan bermain game online.
----
Oke ya kawan-kawan, itulah beberapa peluang perjuangan dan bisnis bidang perkebunan. Semoga peluang perjuangan di atas bermanfaat dan sanggup membantu kalian menemukan bisnis yang cocok. Jangan lupa untuk share artikel ini juga ya, thanks dan salam sukses selalu.
Belum ada Komentar untuk "5 Peluang Perjuangan Bidang Perkebunan, Tidak Perlu Lahan Luas"
Posting Komentar