Pengalaman Ikut Seleksi Tes Kerja di PT. Indaco Warna Dunia

– Dulu saat jamannya cari kerja, saya pernah 2 kali ikut seleksi tes kerja di perusahaan cat yang ada di Karanganyar ini. Dari dua kesempatan itu, saya tidak lolos alias gagal. Tulisan ini saya buat untuk membuatkan pengalaman saja, siapa tahu pengalaman saya bisa membantu kalian yang akan mengikuti seleksi di PT. Indaco Warna Dunia.

Tulisan ini pun saya tulis dengan sebenar-benarnya, jujur sesuai apa yang saya lihat dan apa yang saya simpulkan. Jika seandainya goresan pena ini terkesan menjelek-jelekkan atau semacamnya, ketahuilah kalau itu bukan maksud saya.

Oke, berhubung saya pernah 2x ikut tes dan pengalaman yang saya rasakan di 2 kali ikut tes bisa dibilang berlawanan, maka goresan pena ini akan saya pisah menjadi dua bagian. Silahkan simak berikut ini:

Sebelumnya, baca juga: Kriteria pelamar yang paling banyak dicari oleh perusahaan besar.

Pengalaman Pertama

Tahapan Tes

Di pengalaman pertama saya ikut seleksi tes kerja di PT. Indaco Warna Dunia, saya gagal di ujian komputer. Secara total, ada 3 tahapan yang saya lalui yaitu ujian psikotest, wawancara HRD, dan ujian komputer. Dari perbincangan saya dengan orang yang lolos ujian komputer, akan ada wawancara dengan kepala divisi. Kaprikornus bisa disimpulkan kalau dalam 1 hari ada 4 tahapan ujian.

Untuk ujian psikotest, saya kira tidak terlalu sulit. Beberapa bahan psikotes yang diujikan seingat saya yaitu tes kepribadian menyerupai kemampuan kontrol emosi, kejujuran, dan lain-lain. Ada pula bahan tes koran atau biasa disebut tes kraeplin. Selain itu, entah benar atau tidak tapi tampaknya akseptor secara tidak pribadi diuji mentalnya dengan sengaja menciptakan ruangan sangat hambar alasannya AC.

Untuk wawancara HRD, pertanyaannya masih sangat umum menyerupai pertanyaan wacana diri sendiri, kekurangan dan kelebihan, alasan melamar, dan semacamnya. Di wawancara ini, sama sekali tidak disinggung dilema gaji.

Sedangkan tes komputer, bahan yang diujikan yaitu teknis Excel menyerupai rumus IF, OR, AND, dan lain sebagainya. Sulitkah? Sebenarnya sangat gampang alasannya bahan basic, tapi alasannya dulu saya payah banget alhasil gagal deh. Untuk tahap sesudah tes komputer, ada wawancara divisi. Tapi menyerupai yang saya jelaskan di atas, saya udah gagal jadi tidak bisa membuatkan pengalaman di tahap selanjutnya.

HRD Yang Luar Biasa

Jika saya jadi juri di kompetisi HRD terbaik, saya niscaya akan menentukan HRD PT. Indaco Warna Dunia sebagai pemenangnya. Selama saya berkelana melamar sana-sini di puluhan perusahaan, baik perusahaan lokal maupun interlokal, HRD PT. Indaco Warna Dunia lah yang terbaik. Dulu nama HRDnya yaitu Ryan atau Rian, nama lengkapnya saya tidak tahu, beliau cewek dan manis banget.

Tapi yang bikin luar biasa itu tidak hanya alasannya manis saja, tapi alasannya perilaku dan cara bicara yang sopan santun, lembut, dan orangnya sangat menyenangkan. Kalau biasanya HRD itu judes, sok-sokan, dan sedikit sombong, kalau mbk Rian ini sama sekali tidak menyerupai itu.

Jika fisik yang manis rupawan dan sikapnya yang baik digabung, semua laki-laki niscaya klepek-klepek sama mbk Rian. Ketika menulis goresan pena ini dan mengingat kembali mbk Rian, entah kenapa saya jadi deg-degan. Saya harap sih beliau membaca goresan pena ini, siapa tahu saya bisa kenal lebih bersahabat lagi, hehehe.

Advertisement

Satpam Kurang Ramah Namun Profesional

Satpamnya gahar-gahar, tidak ada yang murah senyum. Tapi saya berpikir, mungkin satpam ada positifnya dengan tidak murah senyum menyerupai itu, setidaknya bisa menciptakan orang luar biar tidak macam-macam di lingkungan kantor. Kalau berdasarkan saya sih, satpam di PT. Indaco Warna Dunia bukan satpam yang ecek-ecek, mempunyai kemampuan komunikasi yang baik dan bisa memberi aba-aba dengan baik dan jelas.

Lingkungan Kantor

Untuk lingkungan kantor sangat higienis dari sampah, rapi dan tertata dengan baik. Tapi sayang, di depan ruang ujian di mana para pelamar menunggu, ada berbagai nyamuk. Tempat tunggu yang awalnya sejuk alasannya banyak pepohonan bermetamorfosis panas alasannya akseptor menentukan menggunakan jaket biar tidak digigit nyamuk.

Tapi secara keseluruhan, dari pengalaman pertama saya mengikuti seleksi tes kerja di PT. Indaco Warna Dunia, walau gagal namun saya tetap puas. Puas alasannya proses rekrutmen yang mereka lakukan sangat baik dan profesional.

Pengalaman Kedua

Jarak waktu antara pengalaman pertama dan kedua ini cukup jauh, mungkin 1.5 tahun atau 2 tahunan. Dan ternyata, pengalaman kedua ini tidak seindah pengalaman pertama.

Tahapan Tes

Saya tidak tahu bahu-membahu proses rekrutmen macam apa yang di lakukan PT. Indaco Warna Dunia kali ini. Ketika hingga di kantornya, saya kaget alasannya kegiatan rekrutmen di hari itu hanya wawancara dengan HRD. Kok tidak ada psikotes? Kok pribadi wawancara? Dan sayangnya, saya tidak tahu tahapan apa selanjutnya alasannya saya gagal di tahap awal tersebut.

HRDnya Beda Banget

Selain tahapan tes yang amat berbeda dengan pengalaman pertama, ternyata HRDnya pun sangat berbeda. Masih cewek, tapi kepribadiannya berdasarkan saya sangat berbeda. Saya tidak akan panjang lebar membandingkan secara fisik dengan mbk Rian, saya tidak tega. Saya akan menyoroti kepribadiannya saja mencakup cara bicara, sopan santun, dan rasa hormat kepada orang lain.

Kalau harus merating kepribadiannya dari 1-10, mungkin saya harus memberi rating tidak lebih dari 3. Jika harus saya bandingkan dengan HRD yang pernah saya jumpai, mungkin ini merupakan salah satu HRD yang paling tidak saya sukai. Memangnya menyerupai apa sih dia? Hmn, gimana ya menjelaskannya, yang terperinci bahkan untuk seorang HRD pun sikapnya itu kurang pantas menurutku.

Satpam Masih Sama Aja

Ternyata satpam yang dulu saya lihat masih bekerja di perusahaan ini, dan tetap aja kurang murah senyum, gahar, tapi sedikit lebih baik alasannya mau mengajak bicara walau hanya sepatah dua patah kata. Tapi, profesionalitasnya masih terjaga.

Lingkungan Kantor Yang Lebih Baik

Lingkungan kantor masih higienis dari sampah, rapi, dan tertata dengan baik. Design kantornya sedikit berubah, dan kali ini ruang tunggunya tidak berada di luar ruangan menyerupai pada pengalaman pertama. Kalau saya sejenak keluar ruangan, nampaknya dilema nyamuk sudah tidak ada. Ruangannya juga sejuk tidak panas, bangku juga nyaman.

Selanjutnya: Tips mengatasi lingkungan kerja yang tidak nyaman.
----
Oke ya teman-teman, itulah pengalaman saya 2 kali ikut seleksi tes kerja di PT. Indaco Warna Dunia. Semoga pengalaman saya di atas bermanfaat dan membantu kalian jikalau akan mengikuti tes kerja juga di sana. Jangan lupa untuk share artikel ini ya, thanks dan salam sukses.

Bagikan Artikel ini