Mau Jual Emas? Ini Tipsnya Supaya Sanggup Untung!

Foto: Puti Aini Yasmin
Jakarta - Perhiasaan emas bukan hanya sekadar hiasan namun juga instrumen investasi. Lantas, bagaimana caranya semoga masyarakat sanggup mendapat untung ketika menjualnya?

Menurut pedagang emas di Cikini Gold Center, Suki intinya suplemen emas tak sanggup eksklusif menghasilkan laba ketika gres dibeli. Hanya saja, bila seseorang sabar menunggu maka laba gres sanggup diperoleh.

Suki menjelaskan, laba dalam menjual emas gres sanggup diperoleh dalam jangka waktu yang panjang. Bahkan, dalam hitungan puluhan tahun.

"Emas itu penghias. Tapi sanggup jadi investasi bila dalam jangka waktu yang lama. Misalnya bila tahun 90-an beli emas masih berapa ribu, kini kan sudah ratusan," ungkap beliau kepada detikFinance, Jumat (31/5/2019).

Baca juga: Penjualan Lesu, Berapa Harga Perhiasan Emas Sekarang?

Seseorang, kata Suki, malah sanggup merugi bila sudah ingin eksklusif menjual dalam jangka waktu pendek guna mendapat keuntungan.

"Kalau gres beli kini dan tiga hari lagi sudah dijual, ya malah rugi. Pasti kena potong ongkos buat, terus bila digunakan kan nilainya berkurang," terang dia.

Selain itu, pedagang lainnya, Dilan menyarankan masyarakat yang ingin berinvestasi emas untuk menentukan logam mulia dibandingkan suplemen emas. Sebab, logam mulia dinilai lebih mempunyai kepastian nilai.

"Kalau mau investasi itu bagusan logam mulia, kenapa? Soalnya harganya naik bila turun paling berapa ribu dan beliau nggak ada ongkos bila dijual," tutup dia.

Baca juga: Alasan Beli Emas Jelang Lebaran: Untuk Simpanan sampai Pamer

Sumber detik.com

Bagikan Artikel ini